Jumat, 03 Desember 2010

Pintaku pada yang tersembunyi

Janganlah lagi kau cari aku
Apa lagi dengan mencari diantara senyum dan tawa
Namun bukan berarti aku bisa kau temukan diantara para penangis

Jangan pula kau panggil aku
Dengan segala suara yang Dia titipkan
Namun bukan berarti kau bisa panggil aku dengan diammu

Karena kau tak akan temukan aku bersama hasratmu
Aku manusia
Aku tak bisa penuhi hasrat - hasrat
Walau kau cari aku dengan mata elangmu
Menyisir tiap runtuhan kota matiku
Pun jua kau panggil aku dengan lantangmu
Bahkan dari tingkat tertinggi di Arsy agar dunia terpekakkan
Kau tetap tak akan menemukanku

Aku bisa saja kau lihat
Kau jamah
Kau peluk
Bahkan kau gumuli dengan serta merta
Tapi jangan bawa rasa inginmu
Karena ia akan pergi kala kau puas
Aku seperti rasaku
Tak akan mudah menghilang
Namun terlalu sulit tuk tersentuh

Bawakanlah aku sepucuk keyakinan
Keyakinan bahwa kau memang membutuhkanku
Yakinkanku bahwa aku adalah bagian dari hidupmu
Bagian dari tiap derapmu
Bagian dari tiap tetesan airmatamu
Pun juga bagian dari lembut tawamu
Seperti kau bagi aku
Atau kau takkan melihat aku lagi dikala senja

0 komentar:

Posting Komentar